BogorInNews – Anggota DPRD Kota Bogor dapil Bogor Selatan Hakanna menerima aspirasi dari Forum Kabuyutan Pakuan Pajajaran (FKPP) yang menyampaikan keberatan terhadap rencana pembebasan lahan di kawasan Batutulis, Kecamatan Bogor Selatan aspirasi disampaikan di Gedung DPRD Kota Bogor pada Kamis 13 November 2025 sore. Dirinya akan menyampaikan tuntutan FKPP kepada pimpinan DPRD Kota Bogor dan anggota DPRD lainnya.
“Saya memahami kegundahan para budayawan, terutama terkait upaya pelestarian situs bersejarah dan cagar budaya di kawasan tersebut. Saya menerima apa yang menjadi aspirasi dan kegelisahan dari para budayawan. Mereka sudah bersurat kepada kami dan Pemkot Bogor terkait keberatan atas pembebasan lahan di Batutulis,” tutur Hakanna.
Hakanna menerangkan, DPRD Kota Bogor dan Pemkot Bogor sebenarnya sedang mengupayakan solusi jalan alternatif untuk akses masyarakat terbuka. Tetapi, aspirasi menjaga nilai sejarah dan budaya juga perlu dihargai.
“Kita sebagai warga Kota Bogor harus melestarikan peninggalan sejarah di kota kita. Aspirasi yang sudah disampaikan dan saya terima. Kemudian saya meminta waktu, akan saya koordinasikan dengan pimpinan DPRD, anggota dewan lainnya. Mudah-mudahan Rabu depan saya bisa menghadap pimpinan untuk aspirasi ini,” terangnya.
Hakanna menjelaskan, langkah koordinasi akan dilakukan untuk mencari kebijakan terbaik yang tetap pro rakyat, tanpa mengabaikan kepentingan pelestarian budaya.
“Saya tidak bisa memutuskan sendiri karena DPRD adalah lembaga kolektif kolegial. Ya, saya sampaikan dahulu ke pimpinan DPRD Kota Bogor,” jelasnya.
Hakanna membeberkan, aspirasi juga disampaikan agar membuat jalan layang saja di atas jalan yang lama. Tetapi kan jalan baru ini yang dibebaskan sudah berdasarkan kajian, dan segera dilakukan.
“Masyarakat butuh akses jalan mobil, Pemkot Bogor segera membebaskan dan membuka jalan baru. Itu juga pembukaan jalan baru atas aspirasi masyarakat, bukan Pemkot dan DPRD Kota Bogor. Bukan kebijaksanaan tiba-tiba, atas keputusan bersama-sama. Kedepan kami akan memprioritaskan mana saja yang segera disertifikasi cagar budaya di Kota Bogor,” pungkasnya.(NDI)
