Bogor RayaJabarJaDeTaBekKota BogorNasionalPolitik

Ketua Bawaslu RI Pantau Pilkada Serentak di Kota Bogor, Beberkan Laporan dan Catatan Kendala Teknis SeIndonesia

BogorInNews – Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Republik Indonesia (RI), Rahmat Bagja melakukan pemantauan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Kota Bogor pada Rabu 27 November 2024 hingga malam hari. Rahmat mendapatkan laporan dan mencatat beberapa kendala teknis yang terjadi di lapangan saat pemungutan suara di seluruh Indonesia.

“Berdasarkan laporan, ada beberapa TPS yang terdampak banjir. Kami sedang mengevaluasi apakah akan dilakukan penjadwalan ulang atau mitigasi lain,” ungkap Rahmat di kantor Bawaslu Kota Bogor pada Rabu 27 November 2024 malam.

Rahmat melanjutkan, dirinya menyoroti beberapa pelanggaran administrasi, seperti keterlambatan pembukaan TPS dan kekurangan surat suara.

“Hal-hal ini akan kami evaluasi untuk memastikan proses kedepan berjalan lebih baik,” terangnya.

Rahmat menjelaskan, terkait tingkat partisipasi pemilih, Rahmat menyampaikan kekhawatirannya. Di beberapa lokasi, tingkat partisipasi hanya mencapai 65 persen, jauh dari target 80 persen seperti Pemilu dan Pilpres 14 Februari 2024 lalu.

“Kemungkinan faktor cuaca dan banjir turut memengaruhi rendahnya partisipasi ini. Kami akan lakukan evaluasi menyeluruh,” jelasnya.

Rahmat mengapresiasi, kondisi pelaksanaan Pilkada serentak secara nasional yang berjalan kondusif.

“Secara umum, pelaksanaan Pilkada serentak tahun ini berjalan aman dan lancar. Kami berharap kendala-kendala teknis dapat segera ditangani dengan baik,” tegasnya.

Sementara, Ketua Bawaslu Kota Bogor, Herdiyatna mengungkapkan, beberapa catatan yang di yang didapat dalam laporannya.

“Untuk kekurangan surat suara di beberapa TPS sudah dapat diatasi. Dan terkait dengan temuan petugas KPPS yang mencoblos, ternyata miss komunikasi. Dan sudah dapat diselesaikan,” terangnya.(REK)

Exit mobile version