BogorInNews – Kelanjutan jabatan direksi Perumda Tirta Pakuan Kota Bogor apakah dilanjutkan atau dibentuk panitia seleksi (pansel), menunggu keputusan Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim.
Asisten Perekonomian dan Pembangunan (Asperbang) Setda Kota Bogor, Hanafi mengatakan, direksi Tirta Pakuan sudah menyampaikan hasil kinerja selama periode saat ini. Disampaikannya itu, sesuai dengan rencana bisnis (renbis) yang ditetapkan.
“Sudah disampaikan keberhasilan dan sebagainya, nanti berdasar hasil itu kita akan berikan rekomendasi kepada wali kota melalui badan pengawas,” ungkap Hanafi kepada wartawan, Kamis (30/10/2025).
Hanafi memaparkan, menurut Permendagri 37 tahun 2018, bilamana kinerja direksi atau perusahaan sudah melebihi target dan pengelolaan keuangan baik, berprestasi dan sebagainya, maka tidak usah ada seleksi atau tinggal melanjutkan saja.
“Melihat laporan hasil kinerja, maka tiga direksi ini bisa dilanjutkan. Dan itu dasarnya dari Permendagri 37. Atau bisa saja wali kota mengambil langkah seleksi. Itu hak preogratifnya sebagai Kuasa Pemilik Modal (KPM), serta saya sebagai staff jika diminta seleksi tentu akan mempersiapkan,” tuturnya.
“Jika direksi ditunjuk kembali, kami sudah disiapkan tahapan-tahapannya. Atau dibuat seleksi, maka kita jiga akan buat tim seleksi,” tambah Hanafi.
Hanafi memaparkan, jika langkah seleksi yang ditempuh nantinya, pihaknya akan menyusun tim Uji Kelayakan dan Kepatutan (UUK), yang salah satu tahapannya ada ujian psikotes, persyaratannya ijazah dan lain sebagainya.
“Kami nanti umumkan apabila akan dibuka pendaftaran. Untuk dibuka tiga posisi, tapi ada rencana penambahan posisi direksi, yaitu direktur bisnis. Dalam renbis sudah tertuang, bahwa ada satu penambahan direksi karena perusahaan akan mengelola limbah, maka memungkinkan ditambah satu direksi,” pungkasnya.(REK)
