BogorInNews – Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim menggelar apel pagi di parkiran Lapangan Manunggal bersama jajaran Dinas Perumahan dan Pemukiman (Disperumkim), jajaran Kecamatan Bogor Barat dan jajaran Kecamatan Bogor Tengah pada Senin 15 September 2025. Dedie berharap dengan adanya revitalisasi lapangan Manunggal dan pembangunan taman Yasmin masyarakat Kota Bogor lebih sehat.
“Tahun 2025 ini Pemkot Bogor memperbaiki Lapangan Manunggal dan membangun lapangan Yasmin di samping SMAN 10. Maksudnya apa?, tentu kami ingin masyarakat lebih antusias lagi untuk ikut dalam aktivitas olahraga supaya masyarakat tambah sehat,” tutur Dedie di lapangan Manunggal.
Dedie memaparkan, kemudian insyaallah tahun depan Pemkot Bogor juga akan bangun lapangan Bogor Timur dan Bogor Barat. Jadi bentuk komitmen dari pasangan Wali Kota Bogor Dedie-Jenal dan semua jajaran Pemkot Bogor, bagaimana menurunkan biaya kesehatan dan meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat melalui olahraga.
“Yang membanggakan begini, indikatornya apa bahwa orang Bogor senang olahraga. Coba lihat jogging track seputar Sistem Satu Arah (SSA) Kebun Raya Bogor (KRB), mau pagi, siang, sore dan malam. Kemudian mau hari Senin hingga Minggu, orang antusias olahraga,” papar Dedie didampingi Kepala Disperumkim Kota Bogor Chusnul Rozaqi dan jajaran pejabat Disperumkim.
Dedie menjelaskan, ternyata ada nilai positifnya, mangkanya Pemkot Bogor tentu harus memikirkan keinginan masyarakat yang sangat tinggi terhadap olahraga, dengan menyiapkan fasilitas yang memadai.
“Nah, hal-hal kecil seperti lapangan mini soccer Manunggal, lapangan Yasmin itu insyaallah kemudian pembangunannya berjalan dengan baik. maka tidak perlu semuanya datang ke SSA, tidak perlu semua orang ke Sempur yang dipusat kota. Termasuk nanti di Gor Pajajaran kami siapkan juga joging trek yang luar maupun dalam, termasuk beberapa sarana-sarana olahraga yang memadai,” jelasnya.
Dedie menerangkan, dirinya juga sudah minta khusus untuk area di dalam GOR Pajajaran itu mengadopsi konsepnya GBK. Jadi orang bukan hanya bisa jalan diseputaran lapangan olahraganya saja, ring dalam atau ring luar. Tetapi antar fasilitas, antar poin-poin venue itu bisa terintegrasi.
“Tentunya bisa juga dijadikan sarana olahraga terutama untuk bersepeda, pejalan kaki bisa juga dan saya juga sudah minta lapangan depan lapangan parkir nya itu bisa dibikin untuk aktifitas kesenian, aktifitas komunitas hobi,” terangnya.
Dedie menegaskan, jadi yang olahraga tidak semua ke pusat kota, jadi tidak semuanya ke Alun-alun Kota Bogor tidak semuanya ke Sempur tapi dibagi.
“Kemudian sarana olahraga Bogor Barat dan Bogor Timur juga sama, jadi masyarakat bogor barat tidak semuanya datang ke Manunggal tidak harus semuannya ke Bogor Tengah, nah di Bogor Barat ada, nanti di Bogor Timur juga ada,” tegasnya.
Dedie berharap, ini rencana Pemkot Bogor 5 tahun kedepan, mudah-mudahan bisa terwujud dan terlaksana.
“Terwujudnya ini tergantung kepala Bapperida, Kepala Disdik Kota Bogor, Kepala Disperumkim dan BKAD Kota Bogor yang menterjemahkan visi dari kepala daerah. Tapi intinya ini untuk mewujudkan Bogor Sehat dari visi pimpinan daerah,” pungkasnya.(REK)
