BogorInNews – Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Serikat Mahasiswa Muslimin Indonesia (SEMMI) Kabupaten Garut sukses menggelar Refleksi Milad SEMMI ke-68 dan Dialog Publik di Coffee Toffee Garut, Jalan Raya Guntur, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut. Acara diharapkan dapat memperkuat peran SEMMI dalam meningkatkan kapasitas pelajar dan berkontribusi pada pembangunan masyarakat Garut.
Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Pemkesra) Setda Kabupaten Garut, Bambang Hafidz mengapresiasi digelarnya acara dialog publik. SEMMI sebagai organisasi yang berkontribusi positif dalam meningkatkan kapasitas mahasiswa dan berbagai kegiatan di masyarakat.
“SEMMI adalah bagian dari kemitraan antara pemerintah dan masyarakat, khususnya dalam organisasi kemahasiswaan,” ungkap Bambang dikutip BogorInNews pada Minggu 9 Juni 2024.
Bambang berpesan, kepada generasi muda khususnya, untuk menguasai ilmu pengetahuan dan teknologi di era disrupsi ini, sebagai bekal menuju Indonesia emas di tahun 2045. Selain itu, pentingnya pilar agama bagi generasi muda, khususnya di Kabupaten Garut.
“Ketahuidan juga disinggung oleh pangersa sepuh dan itu juga yang akan membuat kekuatan juga kita semakin stabil, artinya antara dunia dan akhirat tetap tercapai,” terangnya.
Sementara itu, Ketua Pengurus Cabang (PC) Syarikat Islam Indonesia (SII) Kabupaten Garut, Asep Saeputaman, mengimbau anggota SEMMI untuk menjadi generasi yang soleh dan solihah. Ia menekankan pentingnya iman dan ilmu tinggi untuk menjalankan ajaran Islam secara luas dan penuh.
“Sehingga kita menjadi orang-orang yang mulia sebagaimana cita-cita kita di organisasi Syarikat Islam Indonesia ini,” tutur Asep.
Ketua DPC SEMMI Kabupaten Garut, Rifki Fauzi, mengungkapkan bahwa pada milad ke-68 ini, SEMMI masih memiliki pekerjaan rumah dalam meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Garut.
“SEMMI ingin berkontribusi dalam meningkatkan IPM di Kabupaten Garut itu sendiri, seperti ada pelatihan-pelatihan desain grafis, pelatihan-pelatihan jurnalistik juga, seperti pelatihan-pelatihan yang dibutuhkan, yang menunjang untuk kebergunaan di masyarakat itu sendiri,” pungkasnya. (PRI)