Scroll untuk baca artikel
Example 325x300
Example floating
Example floating
Example 728x250
Bogor RayaEdukasiKota Bogor

Sekda Apresiasi Proses Penaikan Bendera di Tugu Kujang, Begini Pesannya

×

Sekda Apresiasi Proses Penaikan Bendera di Tugu Kujang, Begini Pesannya

Sebarkan artikel ini
Example 468x60

BogorInNews – Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor menghadiri prosesi penaikan bendera merah putih di Tugu Kujang, Kecamatan Bogor Tengah pada Jum’at 9 Agustus 2023. Acara yang merupakan bagian dari rangkaian Festival Merah Putih (FMP) 2024 ini, rutin dilakukan setiap pagi selama bulan Agustus. Diketahui petugas prosesi penaikan bendera kali ini dipimpin oleh siswa-siswi dari SMPN 8 Kota Bogor.

Ketua Panitia FMP 2024, Hendryanto Liebrata menuturkan, bahwa keterlibatan berbagai elemen masyarakat, termasuk para pelajar di Kota Bogor sebagai petugas penaikan bendera, menunjukkan bahwa semangat gotong royong dan kebersamaan masih sangat kuat di Kota Bogor.

Example 300x600

“Semua pihak terlibat dengan penuh antusiasme dalam Penaikan dan Penurunan Bendera Merah Putih ini, juga ini adalah bukti bahwa semangat persatuan, semangat nasionalisme masih menjadi kekuatan utama kita sebagai bangsa. Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi inspirasi bagi semua sebagai anak bangsa,” ungkap Hendryanto usai acara.

Sementara itu, Sekda Kota Bogor, Syarifah Sofiah Dwikorawati menyampaikan apresiasi atas semangat kebangsaan yang ditunjukkan oleh para pelajar.

“Jadi, penaikan bendera ini bukan sekadar ritual atau seremoni, tetapi sebuah simbol kebanggaan kita sebagai bangsa Indonesia, terutama bagi generasi muda,” ungkap Syarifah.

Syarifah menjelaskan, bahwa upacara tersebut diikuti oleh perwakilan sekolah-sekolah di Kota Bogor. Upacara bendera itu pun turut dilombakan dengan tata upacara terbaik.

“Jadi ini suatu kegiatan baik yang pada akhirnya setiap sekolah akan menunjukkan penampilan terbaiknya dengan kostum, tata cara upacara, dan sebagainya. Intinya, dari kegiatan FMP ini, kita terus menerus setiap tahun mengingatkan kepada semua arti dari kemerdekaan, serta menghargai simbol-simbol negara seperti bendera merah putih,” jelasnya.

Sementara, Mantan Rektor Universitas Pakuan, Prof. Bibin Rubini, yang juga hadir dalam upacara tersebut, mengungkapkan rasa harunya. Ia mengaku rasa patriotnya tumbuh kembali meski tidak terlibat dalam merebut kemerdekaan.

“Saya mengikuti upacara ini sangat haru. Walaupun kita tidak ikut dalam peran merebut kemerdekaan, tapi rasanya jiwa patriotisme itu tumbuh. Ini kewajiban kita sebagai orang tua untuk mewariskan semangat patriotisme kepada generasi muda,” terang Bibin.

Bibin juga berharap agar semangat patriotisme ini terus berkembang di kalangan generasi muda ya g akan meneruskan bangsa Indonesia ini.

“Mudah-mudahan masa yang akan datang muncul patriotisme dari generasi muda ini untuk tetap menjaga kelestarian negara Republik Indonesia. Jadi kita selalu bersemangat, dan semoga rangkaian acara ini bisa memberikan nuansa semangat kepada generasi muda,” pungkasnya.

Hadir pula dalam prosesi, tokoh Kota Bogor Guntur Santoso, dan para tokoh dari komunitas Bogor Sahabats (BOBATS). Masyarakat yang sedang melintas juga tampak antusias mengikuti prosesi ini, banyak yang berhenti sejenak dan memberikan hormat ketika lagu Indonesia Raya dikumandangkan. Demikian juga arus lalulintas dihentikan sejenak selama lagu kebangsaan berkumandang. Tampak pula para pengendara dengan khidmat memberikan penghormatan. (NDI)

Example 300250
Example 120x600

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *